2012/09/11
'Sadako 3D' sajikan adegan bunuh diri lebih sadis

Sadako bukanlah nama selebriti, namun namanya sudah terkenal di Jepang sebagai hantu wanita yang pertama kali muncul dalam film RINGU. Popularitasnya di Negeri Sakura sama dengan pocong dan kuntilanak di Indonesia.
Melihat hal tersebut, sineas Jepang, Tsutoma Hanabusa, kembali menggarap kisah horor SADAKO dalam perlakuan yang lebih modern. Ia menggarap filmnya dalam format 3D.
SADAKO menceritakan tokoh Akana Aikawa yang bekerja sebagai guru di sebuah SMA. Di tempatnya mengajar tersebut beredar rumor tentang video yang menunjukkan adegan orang bunuh diri. Setelah kabar itu beredar,
muridnya, Noriko tiba-tiba bunuh diri.
Banyak kematian terjadi setelah bunuh diri Noriko. Polisi pun menutup kasus dengan menyimpulkan bahwa seluruh kematian ini murni kasus bunuh diri. Tidak bagi Akana, ia memiliki pemikiran sendiri. Rumor yang menyebut
kematian murid-muridnya terjadi setelah mereka melihat video bunuh
diri lah yang dipercayainya. Untuk mengakhiri kematian muridnya, Akana harus menghidupkan kembali Sadako dan melawannya sampai titik darah
penghabisan.
Adegan-adegan bunuh diri dalam film ini sengaja dirancang untuk mereka penyuka film horor. Tsutoma mengemas adegan bunuh diri sebagai adegan
yang membuat film ini tegang sepanjang pemutarannya. Apalagi dengan
efek 3D yang membuat kematian tersebut terasa dekat. Darah yang mengalir dari dada yang ditusuk ke jantung jelas memberi kesan sangat sadis dan menegangkan. Dan hampir sama film horor lain, SADAKO 3D didominasi warna gelap.
Sumber: merdeka.com
free counters

About Me

Perkenalkan saya seorang blogger pemula yang ingin berbagi informasi unik aneh dan menarik. Terimakasih sudah berkunjung dan semoga bermanfaat

0 komentar